Table of Contents
Jakarta, Masjid Al Mubarokah – Membaca Al-Qur’an adalah ibadah yang memiliki keutamaan besar dalam Islam. Ketika kita merutinkan tadarus Al-Qur’an, terutama selama bulan Ramadan yang dijuluki sebagai bulan Al-Qur’an, kita mengikuti semangat Syahrul Quran. Nabi Muhammad SAW sendiri tidak tadarus sendirian; beliau bersama Malaikat Jibril yang mengajarkan bacaan Al-Qur’an setiap Ramadan. Tadarus dilakukan secara berkelompok, baik dengan membaca bergantian atau bersama-sama. Dalam tadarus, kita berwudu terlebih dahulu, membaca ta’awuz dan basmalah, memastikan tempat bersih, dan menutup aurat dengan rapi.
4 Cara Tadarus Al Quran yang Baik dan Keutamaannya
Pengertian dan Makna Tadarus Al-Qur’an
Tadarus mengandung makna sebagai kegiatan yang dilakukan berkelompok semata-mata untuk ibadah kepada Allah SWT dan memperdalam pemahaman terhadap Al-Qur’an. Dengan berkelompok, orang-orang satu sama lain dapat saling membetulkan bacaan jika keliru atau belum benar pelafalan tajwid Al-Qur’an. Berdasarkan hal tersebut, berikut adalah tata cara tadarus yang baik:
Tata Cara Tadarus Al-Qur’an yang Baik dalam Islam
Persiapan Sebelum Tadarus
- Berwudu: Sebelum membaca Al-Qur’an, hendaklah berwudu lebih dahulu.
- Ta’awuz dan Basmalah: Mengawalinya dengan membaca “A’udhu billahi min ash-shaytan ir-rajim” dan “Bismillah”.
- Tempat yang Bersih: Pilih tempat yang bersih dan tenang untuk tadarus.
- Berbusana Bersih: Kenakan pakaian yang rapi dan menutup aurat.
Pelaksanaan Tadarus
- Menghadap Kiblat: Dianjurkan membaca Al-Qur’an menghadap kiblat.
- Baca dengan Tartil: Bacalah Al-Qur’an dengan tenang, tidak tergesa-gesa, dan dengan suara sedang.
- Konsentrasi: Hindari berbicara dan bersenda gurau (bercanda) selama tadarus.
Manfaat Tadarus Al-Qur’an bagi Kesehatan Jiwa dan Raga
Energi Positif dari Suara Tadarus
Suara yang dihasilkan saat melaksanakan tadarus Al-Qur’an menciptakan frekuensi yang membentuk energi positif. Energi ini tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan fisik tetapi juga dapat memunculkan perasaan kebahagiaan dan kesejahteraan. Menurut dr. Abdul Aziz, anggota Lembaga Kesehatan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), membaca Al-Qur’an dengan tartil, pelan, dan memperhatikan makharijul huruf serta panjang-pendek bacaan secara benar memiliki manfaat besar bagi kesehatan.
Pengaruh Bacaan Al-Qur’an pada Sel Tubuh
Dr. Abdul Aziz menjelaskan bahwa suara seseorang saat membaca Al-Qur’an dapat menstimulasi seluruh sel di dalam tubuh untuk beraktivasi dengan baik. Mengingat bahwa 70 persen dari komponen tubuh manusia terdiri dari air, maka ucapan, doa, dan kata-kata yang baik akan direspons positif oleh air dalam tubuh. Hal ini sejalan dengan penelitian dr. Masaru Emoto dari Jepang yang menyatakan bahwa air merespons stimulan seperti ucapan, pikiran, doa, dan kata-kata baik dengan perubahan positif pada struktur kristalnya.
Dampak Psikologis dan Hormon Endorfin
Selain manfaat fisik, tadarus Al-Qur’an juga memiliki dampak positif pada psikologis seseorang. Praktik ini dapat menciptakan rasa nyaman dan tenang dalam tubuh, yang pada gilirannya memicu produksi hormon endorfin. Hormon endorfin dikenal sebagai hormon kebahagiaan yang setara dengan hormon morfin di dalam tubuh. Hormon ini tidak hanya membantu mengurangi stres dan meningkatkan perasaan bahagia tetapi juga memiliki fungsi penting dalam mengurangi potensi timbulnya sel-sel kanker di dalam tubuh.
Penelitian Ilmiah tentang Pengaruh Bacaan Al-Qur’an
Penelitian tentang pengaruh bacaan Al-Qur’an terhadap kesehatan juga telah dilakukan oleh dr. Al-Qadhi dari Klinik Besar Florida, Amerika Serikat. Dalam penelitiannya, dr. Al-Qadhi menemukan bahwa mendengarkan bacaan ayat-ayat Al-Qur’an dapat memberikan perubahan fisiologis yang signifikan pada tubuh seseorang. Penelitian ini melibatkan penggunaan peralatan elektronik terbaru untuk mendeteksi perubahan tekanan darah, detak jantung, ketahanan otot, dan ketahanan kulit terhadap aliran listrik.
Hasil Penelitian dr. Al-Qadhi
Hasil penelitian dr. Al-Qadhi menunjukkan bahwa mendengarkan bacaan Al-Qur’an dapat berperan dalam menurunkan tingkat depresi, mengurangi kesedihan, meningkatkan ketenangan jiwa, dan menangkal berbagai penyakit. Penelitian ini menemukan bahwa bacaan Al-Qur’an memiliki pengaruh besar hingga 97 persen dalam melahirkan ketenangan jiwa dan penyembuhan penyakit. Temuan ini didukung oleh penelitian lain yang dipresentasikan dalam Konferensi Kedokteran Islam Amerika Utara pada tahun 1984, yang juga menyatakan bahwa Al-Qur’an mampu mendatangkan ketenangan sampai 97 persen bagi mereka yang mendengarkannya.
Mengambil Pelajaran dari Al-Qur’an
Selain membaca, kita juga perlu memaknai dan mengambil pelajaran dari Al-Qur’an. Berikut adalah beberapa adab yang benar dalam tadarus Al-Qur’an:
- Memahami Makna: Renungkan makna ayat-ayat Al-Qur’an yang dibaca.
- Menghafal Ayat: Usahakan menghafalkan ayat-ayat Al-Qur’an yang akan ditadaburi.
- Mendengarkan: Dengarkan dengan penuh perhatian saat tadarus bersama.
Kesimpulan
Tadarus Al-Qur’an bukan hanya sekadar ibadah yang mendekatkan diri kepada Allah, tetapi juga memiliki manfaat luar biasa bagi kesehatan jiwa dan raga. Melalui frekuensi suara yang dihasilkan, tadarus Al-Qur’an dapat menciptakan energi positif, menstimulasi sel-sel tubuh, dan memicu produksi hormon endorfin yang memberikan kebahagiaan. Penelitian ilmiah juga mendukung bahwa bacaan Al-Qur’an dapat menurunkan tingkat depresi, meningkatkan ketenangan jiwa, dan menyembuhkan berbagai penyakit. Oleh karena itu, penting bagi umat Islam untuk menjalankan tadarus Al-Qur’an secara rutin, tidak hanya untuk mendapatkan pahala tetapi juga untuk meraih manfaat kesehatan yang luar biasa.
Penutup
Sebagai umat Islam, kita dianjurkan untuk tidak hanya membaca Al-Qur’an tetapi juga memahami dan menghayati setiap ayatnya. Dengan melakukan tadarus Al-Qur’an secara rutin, kita dapat meraih manfaat spiritual dan kesehatan secara menyeluruh. Marilah kita jadikan tadarus Al-Qur’an sebagai bagian dari rutinitas harian kita, sehingga kita dapat merasakan manfaatnya bagi jiwa dan raga.
Wallahu a’lam
Ikuti saluran Masjid Al Mubarokah di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaFmZ6F8F2p9lKqnx90s
Baca artikel kami lainnya di: Google News
Diskusi tentang post ini